Tulisan Sederhana, Hanya Rangkaian Kata-Kata
pada akhirnya malam jatuh juga, terlalu lama menunggu senja, diatas angin yang sepi,...
Rabu, 01 Desember 2010
jalan panjang
:
dimana harus kutemui ujung yang tak pernah terlihat. dan aku selalu bertanya kemana sebenarnya aku akan pergi.
jalan masih panjang. dan aku sendirian.
benar-benar sendirian.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Posting Lebih Baru
Posting Lama
Beranda
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Follow Us on Twitter!
"Join Us on Facebook!
RSS
Contact
Facebook Sya
Bagus Andriono
Buat Lencana Anda
Kawan yang pernah berkunjung
Blogger templates
Popular Posts
angin yang damai
:adalah angin yang mengalun bagai lagu penutup pesta di malam yang damai, seperti itulah hadirmu, disini. Jika pertemuan kita adalah se...
mendengarlah
Ada kalanya kau harus mendengarkan suara hatimu, mendalami rahasianya, memaknai hikmahnya. Ada kalanya kau harus mematuhi rasa pikirmu, men...
Malam di pelupuk matamu
Pudarlah segala rahasia, yang terselip diantara perjumpaan-perjumpaan kita. Lalu berbaringlah di pundakku, hai wanitaku. Kita akan menghabi...
Review Album Metropolis Part.2 : Scene from A Memory
Artis/musisi : Dream Theater Judul album : Metropolis Part.2 : Scene from A Memory Tahun rilis : 1999 Jumlah lagu :...
surat rindu untuk ibu.
engkaulah berkas cahaya yang tak pernah padam. di hidupku. ibu. ribuan makna kujumpai di kerutan wajahmu.keindahan senyummu. ketenangan si...
Malam Do'a
:derit pintu masih merintih-rintih, sedangkan hujan tak kunjung berhenti, selalu riwis di rongga dada..... Malam pun pecah, dinding-d...
perjalanan
sudah lama aku merindukan angin, yang membawa hasrat manis di malam-malam ketika aku sendiri,... kemana perginya waktu, ketika semua sud...
Suatu sore di Cawang-Cikoko
Hai gadis beralis senyuman, bicaralah. Diammu terlalu sulit untuk aku artikan.... Sore itu. Orang-orang lalu-lalang, berombak, berbuih me...
Etalase senja (1)
Langit mega yang menguning dan laut lepas berwajah kunang-kunang, dibaliknya perahu-perahu merapat lambat dan siap tertambat. Dermaga yang t...
Sepucuk surat untuk Ayah dan Ibu
Jakarta, 02 Maret 2014 Ibu, Aku kangen sekali sama Ibu. Ayah, Kapan kita ngobrol sampai larut malam lagi? Salam cinta, Anakmu
Blogroll
sesuka anda
Labels
tulisan sederhana
(24)
Pages
Beranda
Blog archive
►
2016
(1)
►
November
(1)
►
2014
(1)
►
Maret
(1)
►
2013
(4)
►
Desember
(1)
►
November
(1)
►
Mei
(1)
►
Maret
(1)
►
2012
(2)
►
Juli
(1)
►
Maret
(1)
►
2011
(9)
►
Desember
(1)
►
Oktober
(6)
►
Juni
(1)
►
Mei
(1)
▼
2010
(9)
▼
Desember
(1)
jalan panjang
►
Oktober
(1)
►
April
(4)
►
Maret
(3)
►
2009
(17)
►
Desember
(1)
►
November
(7)
►
Oktober
(4)
►
Mei
(5)
Pengunjung Tulisan Sederhana
Diberdayakan oleh
Blogger
.
Tulisan Sederhana
►
2016
(1)
►
November
(1)
►
2014
(1)
►
Maret
(1)
►
2013
(4)
►
Desember
(1)
►
November
(1)
►
Mei
(1)
►
Maret
(1)
►
2012
(2)
►
Juli
(1)
►
Maret
(1)
►
2011
(9)
►
Desember
(1)
►
Oktober
(6)
►
Juni
(1)
►
Mei
(1)
▼
2010
(9)
▼
Desember
(1)
jalan panjang
►
Oktober
(1)
►
April
(4)
►
Maret
(3)
►
2009
(17)
►
Desember
(1)
►
November
(7)
►
Oktober
(4)
►
Mei
(5)
Teman yang berlangganan Puisi
sekilas tentang penulis
Unknown
Lihat profil lengkapku
Latest Tweets
;
Tidak ada komentar:
Posting Komentar